Dikdasmen PNF DIY – SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta (Muga) sukses menggelar pameran produk hasil pembelajaran model Teaching Factory (TEFA) di Aula sekolah. Pameran yang berlangsung pada Jum’at, (13-12-2024) itu berupa sepeda motor listrik hasil konversi dari sepeda motor BBM dan beberapa bagian suku cadang.

Selain itu, sekolah juga memamerkan hasil karya siswa dari 8 jurusan yang ada di SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta. Kegiatan ini juga dimeriahkan kesenian tari dan grup band dari SMP Muhammadiyah 1,2,3,4,7 Kota Yogyakarta serta band dari SMK Muga.

Kepala SMK Muga, Kustejo menjelaskan bahwa pembelajaran TEFA telah diterapkan di tiga konsentrasi keahlian yakni Teknologi Farmasi, Teknik Audio Video, dan Teknik Sepeda Motor, dengan fokus utama pada jasa konversi sepeda motor listrik.

Pameran yang merupakan rangkaian program bantuan pemerintah ini dihadiri berbagai pihak, di antaranya Pimpinan Persyarikatan Muhammadiyah, komite sekolah, dan DUDIIKA rekanan.

Lalu tiga SMK Jejaring yaitu SMK Muhammadiyah Berbah, SMK Muhammadiyah Bangunjiwo dan SMK PIRI 1 Yogyakarta. Termasuk siswa-siswi dari 25 SMP rekanan SMK Muga.

Lebih lanjut, Kustejo menyampaikan, model pembelajaran TEFA yang diterapkan bertujuan menciptakan situasi menyerupai kondisi industri.

“Tujuannya untuk membekali siswa dengan pengetahuan dan keterampilan praktis menghadapi dunia kerja,” tuturnya.

Melalui pameran ini, pihak sekolah berharap dapat memicu pembelajaran model TEFA agar terus dikembangkan. Sehingga, terciptanya ekosistem pendidikan yang berkualitas dan kompetitif. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan siswa menghadapi dunia kerja di industri. (humas/guf)