Dalam rangka menuju kegiatan Musyawarah Wilayah (Musywil) yang ke-XIII pada Jum’at – Minggu, 17 – 19 Februari 2023. Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Daerah Istimewa Yogyakarta (PWM DIY) melalui Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) menggelar agenda Anugerah Pendidikan Muhammadiyah (APB) 2022 bertajuk “Berprestasi, Berdedikasi dan Berkomitmen untuk Mewujudkan Pendidikan Muhammadiyah Berkemajuan”.
Semarak agenda APB 2022 tersebut disampaikan oleh Dr. Achmad Muhammad, M.Ag. selaku Ketua Dikdasmen DIY didampingi Drs. Marwata HN., M.Pd., Dr. Fauzia, M.A., dan Dr. Suryanto pada konferensi pers yang diselenggarakan pada Sabtu, 10-12-2022) bertempat di Ruang Aula Lt.2 Gedung Muhammadiyah DIY.
Achmad Muhammad menjelaskan terdapat 8 kategori yang akan diberikan, meliputi Kepala Sekolah/Madrasah Menginspirasi, Tenaga Pendidik Berdedikasi, Guru Berkemajuan, Siswa Berprestasi, Kultur Sekolah/Madrasah, Implementasi Al-Islam, Kemuhammadiyahan, dan Bahasa Arab (Ismuba) di Sekolah/Madrasah, Digitalisasi Sekolah, dan Sekolah Berkembang.
Ia menegaskan bahwa anugerah ini diberikan sebagai bentuk apresiasi, bukan agenda perlombaan. “Anugerah Pendidikan Berkemajuan ini berbeda dengan lomba, tetapi kami (baca: Majelis Dikdasmen PWM DIY) memberikan anugerah kepada tenaga pendidik (tendik) di sekolah dan madrasah Muhammadiyah se-DIY atas dedikasinya membantu kemajuan dibidang pendidikan,” jelas Achmad pada Sabtu, (10-12-2022).
Selain itu, Majelis Dikdasmen PWM DIY juga akan menggelar empat acara besar yang menjadi serangkaian APB 2020 kali ini, yaitu Sarasehan Pendidikan, Pemeran, Pentas Seni, dan Pengajian Akbar. Salah satunya yang telah dilaksanakan adalah Sarasehan yang bertajuk “Paradigma Pendidikan Muhammadiyah Holistik Integratif pada Rabu, 30 November 2022.
Untuk acara selanjutnya, Dikdasmen telah menggandeng bandan koordinasi sekolah (BKS) SD-SMA/K dan Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) untuk menyukseskan agenda pentas seni sekaligus pameran karya guru dan siswa Muhammadiyah pada 14-16 Desember 2020 di Benteng Vredebrug Yogyakarta yang dibuka untuk umum dan gratis.
“Puncak acara yaitu pengajian akbar ditargetkan 7000 guru dan tendik Sekolah/Madrasah Muhammadiyah se-DIY serta penyerahan APB yang diselenggarakan di GOR Amongrogo Yogyakarta,” tutup Achmad. (guf)