Majelis Dikdasmen PWM D.I. Yogyakarta tetap konsisten berusaha menjaga mutu pendidikan sekolah/madrasah Muhammadiyah di D.I. Yogyakarta, meskipun ditengah wabah covid-19 seperti saat ini, melaluI sinergitas kerjasama dengan beberapa institusi berbagai macam kebijakan telah dikeluarkan oleh Majelis Dikdasmen PWM D.I. Yogyakarta untuk menghadirkan iklim pendidikan yang tetap kondusif dan juga terjamin kualitasnya.

Selain itu Majelis Dikdasmen PWM D.I. Yogyakarta sangat mendukung program pemerintah dalam hal pencegahan penyebaran covid-19, hal ini berdasarkan amanat yang telah dikeluarakan oleh PP Muhammadiyah.

Oleh karena itu, rapat rutin bulanan Majelis Dikdasmen PWM D.I. Yogyakarta dalam rangka berkoordinasi bersama kepala sekolah/madrasah, jenjang SMA/SMK/MA/SLB Muhammadiyah dilakukan seacara online (28/4).

Acara rapat (online) ini dipimpin langsung oleh Achmad Muhammad, M.Ag selaku Ketua Majelis Dikdasmen PWM D.I. Yogyakarta dan diikuti oleh 74 kepala sekolah/madrasah Muhammadiyah D.I. Yogyakarta jenjang SMA/SMK/MA.

Selain para kepala sekolah/madrasah rapat online ini juga diikuti oleh ketua PWM D.I. Yogyakarta H. Gita Danu Pranata, S.E., M.M selaku Ketua PWM D.I. Yogyakarta dan Dr. Tasman Hamami, M.A selaku Wakil Ketua PWM D.I. Yogyakarta Bidang Pendidikan dan  Bendahara Majelis Dikdasmen PWM D.I. Yogyakarta Drs. Sarjono, M.Si

Agenda utama rapat koordinasi ini adalah menjaga stabilitas mutu sekolah/madrasah Muhammadiyah D.I. Yogyakarta di tengah upaya menekan serta mencegah persebaran covid-19.

Hal ini dilakukan, sebagai respon atas imbauan PP Muhammadiyah yang meminta institusi dibawah naungan persyarikatan Muhammadiyah dan warga Muhammadiyah untuk mengurangi aktivitas di luar jika tidak dalam keadaan mendesak.

Ketua majelis Dikdasmen PWM D.I. Yogyakarta Achmad Muhmmad, M.Ag menyerukan akan pentingnya menjaga koordinasi satu sama lain meskipun ditengah situasi yang serba terbatas ini.

Sementara itu  H. Gita Danu Pranata, S.E., M.M selaku Ketua PWM D.I. Yogyakarta menyampaikan bahwa salah satu hikmah dari covid-19 ini adalah masifnya penggunaan rapat online ataupun pembelajaran secara online. Menurutnya interaksi ataupun pembelajran secara online adalah bagian dari system pembelajran era revolusi industry 4.0., dosen UMY tersebut mengimbau agar digitalisasi harusnya sudah mulai diterapkan pada seluruh sekolah/madrasah Muhamamdiyah, hal ini berlaku tidak hanya untuk saat rapat ataupun pembelajran, melainkan juga saat proses pengambilan keputusan, dengan digitalisasi yang dilakukan oleh sekolah/madrasah akan menghasilkan banyak data (big data), maka harapannya pengambilan keputusan di sekolah/madrasah Muhammadiyah harusnya berdasarkan analisis big data.

Gita Danu Pranata, S.E., M.M menambahkan dengan covid-19 ini kita semua musti sadar bahwa digitalisasi itu merupakan hal yang sangat penting.

“revolusi industry 4.0 saja kita belum menerapkan secara penuh, kini beberapa negara telah menyiapkan revolusi industry 5.0., ini tentu menjadi tantangan untuk kita semua” kata H, Gita Danu Pranata, S.E., M.M