SMA Muhammadiyah 7 Yogyakarta bekerja sama dengan SMP Muhammadiyah 3 Yogyakarta melakukan launching program kelas Muhammadiyah Boarding School (MBS) Siti Chodijah pada Selasa, (10/10/2023). Muhammadiyah Boarding School merupakan sistem sekolah asrama sekaligus lembaga pendidikan yang siswanya belajar dan tinggal bersama selama kegiatan pembelajaran berlangsung. 

Program ini dilaunching secara langsung oleh Bendahara PWM D.I. Yogyakarta.  Peresmian kegiatan ini ditandai dengan penandatanganan MoU dan penyerahan plakat antara SMA Muhammadiyah 7 Yogyakarta dan SMP Muhammadiyah 3 Yogyakarta. Adapun launching program ini dihadiri langsung oleh PWM DIY, Majelis Dikdasmen dan PNF PWM DIY, Majelis Dikdasmen dan PNF PDM Kota Yogyakarta, Kepala Dinas Kota Yogyakarta, Ketua LP2M, dan Forkopimda Kota Yogyakarta.

SMA Muhammadiyah 7 Yogyakarta sejak awal memang sudah memiliki siswa yang sebagian besar berasal dari luar daerah, sehingga dihadirkan program boarding agar dapat lebih mudah dalam memantau kegiatan belajar-mengajar siswa.

“Skema boardingnya adalah, kalau SMA Muhammadiyah 7 Yogyakarta selama ini sudah memiliki program MBS, sehingga pengelolaan MBS ini dikelola oleh SMA Muhammadiyah 7 Yogyakarta, kita menyediakan fasilitas baik dari asrama, makan, dan kurikulum pengajarannya,” tutur Darmansyah, Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah 7 Yogyakarta.

Pada program MBS Siti Chodijah ini para siswa akan mendapatkan mata pelajaran tambahan, salah satunya menghapal Al-Quran yang direncanakan akan dibuka satu kelas dan akan diisi 34 siswa, baik untuk kelas putra maupun putri. Pada program MBS Siti Chodijah ini para siswa akan lebih padat kegiatan belajarnya, di mana pada pagi hari mengikuti pelajaran secara umum dan malam harinya mengikuti kelas di asrama.

Program MBS Siti Chodijah ini turut didukung oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Yogyakarta. Kedepannya PDM Kota Yogyakarta akan memberi fasilitas kepada siswa dan tenaga pengajar dalam bentuk pelatihan agar kegiatan MBS di SMA Muhammadiyah 7 Yogyakarta dan SMP Muhammadiyah 3 Yogyakarta dapat berjalan dengan baik.

“Akan mendapat nilai lebih karena tak hanya mendapat pelajaran secara akademik pada umumnya, melainkan juga penanaman karakter yang kuat dan kegiatan tahfidz Quran. Harapannya dengan adanya boarding school ini dapat semakin menyemarakkan kegiatan keagamaan dan pengkajian Al-Quran,” ungkap Aris Madani, Ketua PDM Kota Yogyakarta.

Dengan adanya program ini juga dimaksudkan agar dapat meneruskan program tahfidz yang dilakukan sejak tingkat SD, mencetak kader tahfidz Muhammadiyah di Yogyakarta, dan menambah antusiasme siswa untuk masuk ke SMP Muhammadiyah 3 Yogyakarta dan SMA Muhammadiyah 7 Yogyakarta. (Syq)