Dikdasmen PNF DIYSMA Muhammadiyah 1 (Muhi) Yogyakarta menyelenggarakan kegiatan Wisuda Purna Siswa Kelas XII Tahun Pelajaran 2023/2024. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Sportorium Universitas Muhammadiyah Yogyakarta pada Rabu (7/5/2024). Pada wisuda kali ini, semua siswa Kelas XII jurusan MIPA sejumlah 272 dan IPS sejumlah 98 siswa dinyatakan lulus. Kegiatan wisuda ini dibuka pukul 07.15 WIB dengan kirab rombongan pimpinan sekolah dan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Hafidz Ali.

Turut hadir Ketua Majelis Pendidikan Dasar Menengah dan Pendidikan Nonformal Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DIY, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Yogyakarta, Pendidikan Dasar dan Menengah PDM Kota Yogyakarta, Balai Dikmen Kota Yogyakarta, Muspika Kecamatan Tegalrejo, pimpinan sekolah, dan wali kelas XII serta seluruh guru dan tenaga kependidikan SMA Muhi.

Setelah menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan Lagu Sang Surya, acara dilanjutkan dengan sambutan ketua panitia wisuda, Marini Amalia Octavianti, M.Si. Dalam sambutannya ketua panitia mengucapkan selama datang kepada hadirin dan menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan menjelang libur Panjang dengan harapan orang tua bisa hadir sekaligus berlibur di Yogyakarta.

Kepala Sekolah Drs. H. Herynugroho, M.Pd., sangat mengapresiasi para peserta didik SMA Muhi tahun ajaran 2023/2024 yang telah giat dan rajin dalam belajar. Hal itu terwujud dengan diraihnya segudang prestasi dengan terkumpulnya 431 kejuaraan. Adapun rincian kejuaraan tersebut adalah : 50 kejuaraan tingkat Kota Yogyakarta, 63 tingkat Provinsi DIY, 314 tingkat nasional, dan 4 kejuaraan tingkat internasional.

Perolehan kejuaraan ini tentu merupakan bentuk dari bagian kerja keras para peserta didik yang begitu rupa bersungguh-sungguh dalam berkompetisi, sehingga dapat meraih kejuaraan, baik nasional maupun internasional. “Prestasi ini tidak lepas dari kerja yang luar biasa dari para peserta didik dan bapak ibu guru pembimbing. Terima kasih dan tepuk tangan untuk kita semua,” papar Herynugroho.

Kepala sekolah juga memaparkan berbagai prestasi SMA Muhi selama tahun ajaran 2023/2024. Prestasi tersebut diantaranya 35 lulusan SMA Muhi telah diterima di perguruan tinggi negeri melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), SMA Muhi juga memperoleh predikat akreditasi A dengan nilai 99, Penghargaan Revolusi Mental dari Wakil Presiden RI Kategori Pengelolaan Koperasi Siswa, Penghargaan Adiwiyata tingkat nasional, dan hasil Assesment Kompetisi Minimum (AKM) yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi menempatkan SMA Muhi memperoleh hasil presentase kemampuan literasi sebesar 100% dan kemampuan numerasi 85%.

“Bersamaan dengan itu, prestasi lulusan 2024 ini diperoleh melalui berbagai program pendidikan unggulan yang diberikan kepada peserta didik sejak kelas X. Sejak kelas X-XII lulusan telah mendapatkan bimbingan soal-soal literasi dan numerasi untuk melatih kemampuan berpikir tingkat tinggi dan mempersiapkan diri menghadapi tes masuk perguruan jalur tes tertulis. Saat kelas XI para lulusan juga telah mengikuti kegiatan wajib pembinaan riset agar memiliki kemampuan berkompetisi secara global. Selain itu juga diberikan Bimbingan Baca Tulis Al Qur’an (BTQ) untuk memaksimalkan kemampuan dalam Agama Islamnya. Hal ini secara tidak langsung peserta didik otomatis telah mendapatkan berbagai ketrampilan digital dan memiliki bekal literasi digital yang sangat bermanfaat untuk masa depan,” imbuh Herynugroho.

Menurut kepala sekolah Lulusan SMA Muhi tahun 2024 ini dalam prosesnya telah dibekali dengan 3 kemampuan pengembangan SDM sesuai dengan kebutuhan global yaitu terampil berteknologi, diseminasi pengetahuan dan inovasi, dan mengenali sekaligus mengembangkan bakat untuk berkompetisi secara global.

“Semoga bekal ilmu yang diperoleh dapat bermanfaat untuk kesuksesan dunia akhirat kalian. Jadilah kader persyarikatan, kader umat dan kader bangsa dimanapun nantinya ananda berada,” pungkasnya. Setelah sambutan selesai, kegiatan wisuda dilanjutkan dengan penyerahan ijazah kelulusan oleh Kepala Sekolah kepada para wisudawan terbaik dan berprestasi. Selanjutnya dilaksanakan penyerahan ijazah oleh wali kelas masing-masing secara bergantian diatas podium.

Sementara itu, Muhammad Aziz, S.T. M.Cs., selaku sekertaris Komite SMA Muhi mewakili orang tua wisudawan mengucapkan terima kasih atas kerja keras seluruh guru dan tenaga kependidikan dalam membimbing dan membekali para siswa dengan ilmu yang bermanfaat. “Harapan kami lulusan SMA Muhi bisa menjadi manusia yang bermanfaat untuk kemajuan umat,” pungkas Aziz.

Kekhidmatan proses wisuda membaur dengan rasa penuh haru mendengar prasetya alumni yang dipimpin oleh Wigar Adika Rachman dan pidato sambutan dari Wedya Pritha Allaya. Ungkapan ketulusan rasa terima kasih juga permohonan maaf atas segala khilaf sebagai siswa dituturkan Wedya melalui pidatonya. Reva mengungkapkan betapa bangga dan bersyukurnya atas anugerah yang didapat selama tiga tahun menimba ilmu dan menjadi bagian dari SMA Muhi Yogyakarta. Sebelum acara ditutup, diberikan penghargaan bakti guru untuk 2 orang yaitu Martoyo, MA selaku guru Sosiologi dan Ratna Pujiastuti selaku guru Bahasa Indonesia. (yus/sya)